Ini Solusi Jaga Kesehatan Mental Bagi Ibu Berperan Ganda

November 15, 2024 | 15:19
Ilustrasi Pekerjaan Seorang Ibu.

kabarikaltara.com. TARAKAN – Di masa kini, Ibu tidak hanya memegang peran sebagai pengurus rumah tangga saja, tetapi juga berperan secara aktif dalam dunia profesional.

Tuntutan untuk selalu perform baik di rumah maupun di tempat kerja menjadi tantangan tersendiri untuk para ibu, di mana hal ini bisa menimbulkan resiko burnout.

Menurut Psikolog Nisfie M. Hoesein, S.Psi., Psikolog, C.Ht., CT. NNLP, burnout merupakan kondisi stres kronis yang dialami oleh seseorang akibat dari tekanan yang terus-menerus.

Burnout dapat menyebabkan kelelahan secara fisik, mental, dan emosional yang pada akhirnya hal ini dapat menurunkan motivasi dan semangat dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.

Nisfie mengatakan bahwa penting untuk menjaga kesehatan mental dalam mengantisipasi terjadinya burnout ini.

Peran ganda yang dijalani ini harus diiringi dengan kesehatan mental dan fisik yang seimbang, dengan melakukan istirahat yang cukup dan aktivitas fisik seperti berolahraga.

“Tatalah mindset untuk selalu positif, rayakan semua apa yang kita lakukan ini menjadi sebuah hal penting baik sebagai ibu maupun sebagai wanita bekerja,” ujar Nisfie.

“Yang paling penting untuk menjalani peran ganda dan mengatasi burnout ini adalah membuat skala prioritas, manajemen waktu yang baik serta komunikasi yang baik dengan semua orang, baik di rumah maupun di tempat kerja,” ujarnya.

Nisfie menuturkan bahwa self-love juga menjadi satu hal yang penting, di mana dengan memberikan cinta kepada diri sendiri merupakan kunci agar ibu tetap bisa sehat dan bahagia dengan meluangkan waktu untuk melakukan hal-hal yang disukai.

Jika terdapat kesulitan untuk beradaptasi pada pergantian peran dari kantor ke rumah ataupun sebaliknya, Nisfie memberikan tips untuk melakukan teknik inhale-exhale yang bisa dilakukan dengan perlahan, sampai rasanya nyaman dan damai dengan diri kita sendiri.

Pastikan juga untuk tetap mindfull, yaitu menikmati apapun yang sedang dikerjakan dan jangan lupa untuk tetap bersyukur.

Penting untuk Ibu menghargai apa yang sedang dirinya hadapi, agar lebih mudah dalam menjalani kegiatan sehari-hari.

It’s okay not to be okay, supaya kita bisa berdamai dengan keterbatasan diri kita, baik sebagai ibu maupun wanita pekerja,” ujar Nisfie. (*)

Baca Lainnya

Video Story

Trending